Dukung Perkembangan Batik Pesisir Selatan, Ketua DPD LaNyalla: Bisa Bantu Pulihkan Ekonomi

    Dukung Perkembangan Batik Pesisir Selatan, Ketua DPD LaNyalla: Bisa Bantu Pulihkan Ekonomi

    SUMBAR, - Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, mendorong perkembangan industri kecil dan menengah (IKM) di Pesisir Selatan, Sumatera Barat, termasuk perkembangan batik khas daerah.

    Menurut LaNyalla IKM yang berkembang akan turut membantu pemulihan ekonomi yang sempat terganggu pandemi Covid-19

    "Saya mendorong sepenuhnya aktivitas ekonomi batik tanah liek produksi Industri Kecil dan Menengah (IKM) Pesisir Selatan. Usaha ini harus lebih dikembangkan secara optimal, hingga dikenal di seluruh tanah air. Dampaknya akan sangat bagus untuk pemulihan ekonomi, " kata LaNyalla, yang sedang kunjungan kerja di Padang, Sabtu (18/6/2022).

    Senator asal Jawa Timur ini mengatakan, potensi pasar batik Indonesia sangat besar.

    "Masyarakat peminat berbagai jenis batik sangat banyak. Hal merupakan potensi pasar yang besar dan tentunya sangat menjanjikan, " katanya.

    Agar pengembangan batik lokal lebih maksimal, LaNyalla mendorong agar pemerintah daerah lebih berperan aktif dalam pengembangan Industri Kecil dan Menengah (IKM) Pesisir Selatan.

    Satu hal yang menurut LaNyalla harus diperhatikan adalah pemasarannya.

    "Setiap daerah memiliki kain yang khas. Untuk itu, pemasaran kain batik tanah Liek sangat terbuka di setiap daerah lain, asalkan di dengan lebih gencar agar diketahui keberadaannya, " kata Alumnus Universitas Brawijaya Malang itu.(**)

    Afrizal

    Afrizal

    Artikel Sebelumnya

    Heboh Soal Pengendara Pakai Sandal Jepit...

    Artikel Berikutnya

    Pegang Kompetensi Level III Asia Pasific,...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVny Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Tokoh Penting Dan Berpengaruh Besar Ajak Warga Menangkan Qudrotul Ihkwan - Hankam Hasan
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Dukungan Ketua Muslimat NU Picu Isu Politik Balas Dendam

    Ikuti Kami